Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 09:33:03【Resep】995 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(28)
Artikel Terkait
- Ahli Ekologi Hewan: NTB jadi daerah penting bagi migrasi burung dunia
- 70 persen serangan beruang di Jepang terjadi di area hunian manusia
- Warga relokasi Cikande berharap dekontaminasi cepat selesai agar bisa pulang
- BGN wajibkan SPPG masak dengan air galon guna cegah keracunan
- BPOM respon sirop obat dari India diduga ber
- Menggeser pusat gravitasi ekonomi Indonesia
- Wihaji: Pendistribusian MBG di pulau
- Anggota DPRD Jabar: Pengawasan Program MBG harus diperketat
- Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG
- Kemendag catat nilai transaksi UMKM BISA Ekspor capai Rp1,8 triliun
Resep Populer
Rekomendasi

Asa yang tumbuh kembali di Sekolah Rakyat Makassar

BGN sebut MBG jadi upaya pemerintah keluar dari middle

Danantara terbuka untuk investasi dari pengusaha dan investor Brazil

Istana suguhkan Soto Banjar hingga mangut gindara untuk Presiden Afsel

Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG

Lapas Narkotika Jakarta gagalkan penyelundupan sabu lewat ayam kecap

Minum air dan simpan sisa makanan jika alami dugaan keracunan MBG

8.000 korban erupsi Lewotobi NTT masih ditanggung pemerintah pusat